KAMPAR – RIAU
MELAYUPOST.COM – Untuk mempercepat penanggulangan COVID-19 di Kabupaten Kampar selain upaya Protokol kesehatan, juga Sangat diperlukan vaksinasi COVID-19.(10/10/21)
dilakukan vaksinasi pada sekitar 70% kelompok sasaran.
Hal demikian disampaikan DR. Nopiardi, M.Kes (Ketua IAKMI Prov. Riau) pada Acara Seminar Sehari dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang Ke 57 di Hotel Altha Bangkinang Kota.
Dr. Nopriadi, M.Kes menambahkan, Vaksinasi COVID-19 dilakukan pada orang sehat atau yang
penyakitnya dalam keadaan terkendali.
Tenaga kesehatan Sangat berperan dan menjadi panutan masyarakat serta sangat diperlukan
berpartisipasi dalam menjalankan imunisasi COVID-19. Informasi yang Saya terima, Saat ini total Pencapaian vaksinasi di Kabupaten Kampar sudah mencapai diangka 40% lebih. Berarti Kabupaten Kampar saat ini statusnya sudah dinyatakan PPKM Level 2 tetapi kita tetap Waspada dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan yang Ketat.
Selain dari Pembicara IAKMI, hadir juga Pembicara mewakili dari Organisasi Profesi Kesehatan lainnya yakni :
Pembicara dari IDI : dr. Arvan, Sp.OG, Beliau menyampaikan tentang
Efektivitas dan keamanan vaksinasi COVID-19 pada wanita hamil dan menyusui, termaksud juga Ibu hamil yang menderita COVID-19 yang lebih berisiko untuk melahirkan secara prematur.
Berdasarkan Penelitian sejauh ini menyebutkan bahwa ibu hamil yang terinfeksi virus Corona lebih berisiko mengalami gejala COVID-19 yang parah dan perlu menjalani perawatan secara intensif di ICU.
Oleh karena itu, wanita hamil dianjurkan untuk mendapatkan vaksin COVID-19.
Ada Juga Pembicara Satiti Rahayu AMd.Keb. SKM, MKM (IBI) Beliau menyampaikan dengan adanya pemberian Vaksinasi Covid dan ini merupakan suatu cara yang efektif untuk mengakhiri pandemi COVID-19, tetapi di tengah masyarakat masih terdapat keraguan terhadap vaksinasi COVID-19 tersebut. Keraguan tersebut terutama karena ketidak percayaan yang ditimbulkan dari informasi yang tidak benar. Tenaga kesehatan terutama tenaga medis termasuk Bidan paling diandalkan masyarakat dalam rangka menyampaikan informasi dan pemahaman mengenai vaksinasi COVID-19.
Tenaga kesehatan mengemban peranan penting dalam mengatasi keraguan masyarakat terhadap vaksinasi COVID-19 dalam bentuk mengkomunikasikan informasi, menumbuhkan motivasi dan perilaku, keteladanan, dan menyelenggarakan program kegiatan dalam kolaborasi dengan kalangan profesi kesehatan maupun juga bersama-sama dengan masyarakat luas.
Pembicara dari PPNI : Ahmad Yusuf, MH
Menyampaikan materi tentang Peran tenaga Kesehatan (Perawat) dalam Percepatan Vaksinasi Covid 19.
Perawat merupakan Salah satu Nakes yang berperan penting dalam meningkatkan Derajat Kesehatan. Perawat sebagai Edukator dan harus berkontribusi maksimal untuk mendorong percepatan Vaksinasi.
Acara Pembukaan Seminar HKN ini di hadiri oleh Kabid Sumber Daya Kesehatan : dr. Zulhendra Das’at mewakili Plt Kadis Kesehatan Kampar, dihari juga oleh Kabid Kesehatan Masyarakat : Apridayanti, SST, M.Kes dan Kasi Promkes dr. Yudi Susanto, MKM dan Seluruh Ketua Organisasi Profesi Kesehatan.
Ketua Panitia Pelaksana Seminar Hendrawan, SKM, M.Si mengatakan Kegiatan Seminar dalam Rangka HKN dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar bersama pengurus 13 Organisasi Profesi Kesehatan se-kabupaten Kampar dengan jumlah peserta 80 Orang.
Hendrawan, SKM, M.Si yang juga Sekretaris IAKMI Kampar menambahkan Selaku Ketua Panitia Pelaksana, Mengapresiasi para Pembicara yang kategori Ahli di Bidangnya. Penyampaian Bangga juga ditujukan terhadap kinerja panitia dalam mensukseskan Acara Seminar ini dan Mengapresiasi Peserta dari Organisasi Profesi Kesehatan. Mudah-mudahan dengan Seminar ini terwujud Kebersamaan dan Kekompakan dalam mengatasi masalah Kesehatan, terutama Masalah Pademi Covid 19.Ujar bapak Hendrawan, SKM,M, SI.
(M Jamil.)