Bantuan Alsintan 2021 Dari Kementerian di Jadikan Ajang Bisnis Oleh Oknum Gapoktan

TULANG BAWANG – LAMPUNG

MELAYUPOST.COM – Pada Akhir tahun 2021 Kampung Mekar Asri Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung mendapatkan bantuan alat dan mesin petani (Alsintan) dari Kementrian melalui aspirasi yang di fasilitasi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Jum’at (14/01/21)

Mantan Bupati Kabupaten Tulang Bawang Ir.Hanan A Rozak M,S masa bakti tahun 2012 – 2017
Yang bertujuan untuk mensejahtrakan semua para petani khusus nya yang berada di Kabupaten Tulang
Bawang .

Gapoktan Kampung Mekar Asri SRY, mendapat kan tiga (3) yunit mesin pembajak lahan sawah
(Hentraktor ) Agar dapat meringan kan beban para petani dan hasil panen padi dapat memuas kan.

Namun tujuan baik itu, terkadang kala membuat warga setempat kecewa, karena ulah Oknum Gapoktan itu sendiri.

Pasal nya, hasil investigasi tim awak media pada Rabu 12/01/2022, dikampung Mekar Asri Sebagian warga setempat yang nama nya enggan di sebut memapar kan, bantuan-bantuan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat Desa tersebut.

β€œiya pak berbagai macam bantuan dari Pemerintah memang banyak yang masuk ke kampung ini, tetapi itu apakah dari dana desa atau dari dana Gapoktan, kami kurang paham. Yang kami tau dari Pemerintah untuk Gapoktan di tahun 2019 ada bantuan benih jagung, itu pun hanya satu mobil truk. dan salah kirim bukan untuk kampung ini, ujar ketua Gapoktan kelabuin warga.

Dan di tahun 2021 September ada bantuan tiga (3) unit Hentraktor Alias bajak Edet mesin Yanmar, kalau gk salah itu program pak Hanan ,kata beberapa warga. Tetapi yang kami ketahui tiga unit Hentraktor ( Bajak Edet mesin Yanmar) itu, di lelang kan oleh ketua Gapoktan SRY, kepada ketua ketua kelompok dengan di buka harga Rp 5.000.000.
Tetapi ketua kelompok hanya berani Rp 4.500.000, urai nya lagi.

Untuk memastikan, tim media mendatangi ketua kelompok Tani Maju (mas Pery) yang membeli nya dikediamannya dan dia menyampai kan, Gapoktan Kampung Mekar Asri berkisar 7 kelompok Tani, Salah satu nya kelompok Tani Maju ketua nya ada lah saya, ucap Fery

Terkait dengan bajak Hentraktor atau yang di sebut Edet itu memang kami bayar langsung kepada ketua pak SRY Tampa ada kuwetangsi , tetapi bukan Rp 4.500.000 Melain kan hanya Rp 3.800.000 per Unit, yang satu Unit nya ke pak Wondo dan yang satu nya lagi, mungkin ke pak lurah atau mungkin masih di rumah SRY ,” cetus nya

Di tempat terpisah, tim media mendatangi Kepala kampung Mekar Asri Sutarman. Menyikapi hal itu iya membenar kan ada nya bantuan 3 unit Hentraktor program dari pak Hanan.

β€œTetapi saya sebagai kepala kampung , tidak tau hal yang di sampai kan mas Pery kepada tim media , soal jual beli atau pun sistim lelang Hentraktor itu, karena pada waktu rapat Gapoktan tidak mengundang saya”. Papar Sutarman.

Sepengetahuan saya kegunaan uang itu untuk pembayaran pengambilan Hentraktor di Kabupaten Itu pun berangkat pertama mengecek Barang nya, ke Kabupaten pakai mobil saya dan uang transpor nya, baik pengecekan barang atau pun pengambilan Hentraktor, ketua Gapoktannya memakai uang saya berkisar Rp 10.680.000 Total uang itu sudah termasuk pinjaman pribadi Ketua Gapoktan SRY Rp 5.000.000, kepada saya”. Papar Sutarman lagi.

β€œTerkait dengan Hentraktor atau yang di sebut Bajak Edet mesin Yanmar itu, memang yang satu unit saya minta untuk ketua kelompok tani wilayah kami, dan terkait penyelesaian Adminitrasi nya sudah motong uang saya, yang di pakai ketua Gapoktan sebesar Rp 3.500.000. kalau soal yang lainya saya tidak tau menahu, itu urusan SRY. Sedang kan saya sebagai kepala Kampung, saja terkadang susah menghubungi dan menemui nya,” cetusnya.

Dengan ada nya hasil temuan para awak media, bantuan Hantraktor dari Kementrian yang di Pasilitasi DPR RI itu telah dijadikan Ajang bisni oleh Oknum ketua Gapoktan untuk ke pentungan pribadi, maka dari itu warga kampung Mekar Asri mengharap kepada pihak Penegak Hukum (Gakkum) segera dapat menindak tegas oknum Gapoktan tersebut.**(Tab)

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan